Penantian yang sia sia

Pemesanan buku

3D Book

Shopee

Tokopedia

Whatsapp

Sinopsis
Seorang Aris yang meridukan pujaan hatinya masih setia dalam sebauh penantian. Ia merelakan segalanya dalam sebuah keyakinan dapat bersatu dengan sang pujaan hati. Aris bahkan tidak menyadari bahwa ada seseorang yang lebih sayang dan cinta kepadanya. Salsa menantian Aris menyadari perasaan yang selama ini ada dalam hatinya. Apakah penantian Salsa akan berbuah manis ? Atauakah penantian Aris akan sia sia ? Temukan jawabannya dalam buku ini “Penantian yang sia sia ”

Angin malam berhembus dengan suara lirih. Dedaunan mengayun lembut seolah mengerti apa yang sedang dirasakan pemuda itu. Duduk di bawah sinaran rembulan yang berhias taburan bintang . Mata nya tertuju pada satu bintang yang bersinar lebih terang. Angannya terbang , mengikuti hembusan angin. Lamunanya menghadirkan bayangan semu, seolah memendam kerinduan yang teramat dalam. “Lestari…” bisikannya lirih menembus heningnya malam.

“Kapan kau akan kembali,,,” air matanya mulai menitih.

“Ris , sampai kapan kau akan seperti ini ” suara akrab yang terdengar dari balik badannya mengagetkan.

“Eh, nggak , Cuma sedikit teringat saja” ucapnya spontan sembari mengusap air mata yang hampir menetes. Ristant namanya , pemuda dengan perawakan tinggi dengan berat badan ideal itulah yang sedang melamunkan kekasihnya yang tak kunjung kembali.

 “Salsa, kamu tumben kesini , ngagetin aja hloo” sapanya dengan senyum kepada wanita yang masih berdiri disampingnya.

“Oouh , jadi gak boleh nih , aku kesini ” jawabnya sembari mengangkat sebelah alisnya.

“Iya , boleh , tapi kan ini sudah malam, gak baik main malam” Ristant mengisyaratkan untuk duduk dengan menepuk tempat di sampingnya. Salsa duduk dengan tanpa sebuah ucapan.

“Untuk menggantikan seorang Lestari , bukan hal mudah bagi hati ini” ucap Ristant melirik ke samping kanannya.

“Aku tidak memintakan kamu , mencari penggantinya” Salsa menjawab dengan tatapan menuju ke rembulan.

“Aku hanya tidak ingin melihat kamu semakin larut dalam kesedihan , karena orang yang disanapun pasti tidak menginginkan kamu bersedih seperti ini”. Ristant menghembus nafas, hembusan nafas kerinduan oleh sang bidadari yang selama ini singgah dalam relung hatinya.

“ehm , maaf ya Salsa , tapi aku sedang butuh waktu untuk sendiri” ucapnya lirih seakan memberi sebuah isyarat.

“baiklah , tapi jangan terlalu malam ya , besok kamu ada jam kuliah” Salsa berpamitan dan mulai berdiri, berjalan meninggalkan Ristant yang masih tertunduk dengan menahan kerinduan.

BACA BUKU 3 DIMENSINYA

Pastikan anda memiliki saldo di dompet inno anda.
Jika belum silahkan bisa untuk beli saldo inno terlebih dahulu

Beli Saldo Inno

Fitur ini untuk pembelian dana saldo uang digital inno

Baca 3D book disini

Jika anda sudah memiliki saldo. Klik untuk baca buku 3D Book ini

Penulis :
Agung Tristanto

Ukuran :
14 x 21

Status : Terbit

Ketebalan : 62 Halaman

ISBN : 978-623-5304-54-0

Harga :
Rp. 85.000

0 0 votes
Rating
Subscribe
Notify of
2 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Umpan Balik Sebaris
Lihat semua komentar

Top up Dana Saldo

Rp. 15.000

Bonus 100 poin

Rp. 25.000

Bonus 200 Poin

Rp. 50.000

Bonus 350 poin

Rp. 100.000

Bonus 800 poin